Pelatih anyar Juventus, Thiago Motta, telah mengonfirmasi bahwa Federico Chiesa tidak akan menjadi bagian dari skuadnya untuk musim depan. Pernyataan ini disampaikan setelah laga uji coba pramusim melawan Brest, di mana Motta menyebutkan bahwa Chiesa, bersama beberapa pemain lainnya yang tidak dipanggil, telah diberitahu untuk mencari klub baru.

Keputusan ini mengejutkan banyak pihak, mengingat Chiesa merupakan salah satu pemain kunci di Juventus dalam beberapa musim terakhir. Namun, Motta tampaknya memiliki visi dan rencana yang berbeda untuk timnya di musim yang akan datang. Dalam wawancara pasca-laga, pelatih asal Brasil tersebut menjelaskan bahwa proses perombakan skuad sangat penting untuk membangun kembali kekuatan Juventus. Ia menginginkan pemain-pemain yang sesuai dengan filosofi dan taktik yang ingin diterapkan, sehingga keputusan untuk tidak mempertahankan Chiesa menjadi bagian dari langkah ini.

Rumor mengenai kepindahan Chiesa kian menguat setelah pernyataan Motta. Beberapa klub besar Eropa, termasuk Bayern Munich dan Chelsea, dilaporkan menunjukkan ketertarikan untuk mengakuisisi winger berusia 26 tahun itu. Chiesa, yang dikenal dengan kecepatan dan kemampuan dribbling-nya, merupakan salah satu talenta yang paling dicari di pasar transfer saat ini. Ketertarikan dari klub-klub besar ini menambah spekulasi mengenai masa depannya di Juventus.

Agen Chiesa juga dikabarkan telah melakukan pembicaraan dengan pihak Chelsea di London mengenai kemungkinan transfer. Jika kesepakatan terjalin, hal ini akan menjadi langkah signifikan bagi Chiesa dalam melanjutkan kariernya di liga yang lebih kompetitif. Chelsea, yang tengah melakukan perombakan skuad setelah musim lalu, berusaha untuk memperkuat lini serang mereka, dan Chiesa dianggap sebagai tambahan yang ideal.

Situasi Chiesa di Juventus menjadi semakin rumit ketika mempertimbangkan performa dan kondisi fisiknya yang sempat terganggu oleh cedera dalam beberapa tahun terakhir. Meskipun demikian, bakat dan pengalaman yang dimiliki Chiesa tentunya akan menarik minat klub-klub yang mencari pemain berkualitas untuk memperkuat tim mereka.

Sementara itu, Juventus sendiri harus segera merumuskan strategi untuk menggantikan posisi yang ditinggalkan oleh Chiesa. Ini adalah tantangan tersendiri bagi Thiago Motta, yang diharapkan mampu melakukan regenerasi tim tanpa mengorbankan performa di lapangan. Keberadaan pemain-pemain baru yang diinginkan Motta sangat penting untuk mencapai target yang telah ditetapkan manajemen klub.

Dengan waktu transfer yang semakin mendekat, semua mata kini tertuju pada perkembangan situasi Chiesa. Apakah ia akan pindah ke salah satu klub yang menginginkannya, ataukah ada kejutan lain yang akan terjadi di bursa transfer? Hanya waktu yang akan menjawab, namun satu hal yang pasti, era baru Juventus di bawah kepemimpinan Thiago Motta akan menjadi menarik untuk disaksikan.