Mbappe Raih Rekor Penjualan Jersey Real Madrid, Penggemar Harus Sabar Menunggu
- Indra Dipta
- 15 Juli 2024 21:06
- 115
0

Kylian Mbappe menangkat trofi piala dunia tahun 2018
Penjualan jersey Kylian Mbappe di Real Madrid telah mencapai level yang belum pernah terjadi sebelumnya, mengguncang sistem produksi tim dan meninggalkan para penggemar dalam keadaan penantian yang tak terduga. Terjadi lonjakan pembelian jersey nomor 9 yang luar biasa sejak diumumkan kepindahan Mbappe ke Santiago Bernabeu, membuat tim produksi jersey, yang dipegang oleh Adidas, kewalahan memenuhi permintaan masif.
Situasi ini memberikan gambaran jelas tentang level antusiasme para pendukung Real Madrid terhadap kedatangan sang megabintang. Ketika Mbappe akhirnya resmi bergabung dengan klub, dampaknya tidak hanya dirasakan di lapangan hijau, tetapi juga dalam bentuk penjualan jersey yang menghancurkan rekor.
Namun, di balik kegembiraan ini, terdapat kekecewaan bagi para pembeli yang harus menunggu hingga debut Mbappe di Santiago Bernabeu pada 25 Agustus mendatang untuk menerima jersey mereka. Penundaan ini, yang diprediksi mencapai satu bulan, merupakan bukti nyata bahwa Real Madrid dan Adidas tidak siap menghadapi gelombang pembelian yang begitu besar.
Kejutan yang dirasakan klub ini bukanlah hal yang mengherankan. Sejak awal kepindahannya bergabung dengan Madrid, Mbappe sudah diprediksi akan memicu “gempa” dalam hal penjualan jersey. Fenomena yang sama terjadi saat Cristiano Ronaldo memutuskan untuk meninggalkan klub di tahun 2018. Namun, lonjakan penjualan jersey Mbappe ini tampaknya melampaui semua prediksi.
Dalam skenario normal, penundaan seperti ini biasanya memakan waktu sekitar tiga minggu. Namun, permintaan yang luar biasa dari para penggemar Madrid memaksa Adidas untuk memperpanjang waktu produksi, memaksa para pembeli untuk bersabar beberapa waktu.
Situasi ini juga menjadi pelajaran berharga bagi Real Madrid dan Adidas untuk mempersiapkan strategi yang lebih terencana dalam menghadapi gelombang pembelian jersey di masa mendatang. Sistem produksi yang lebih efisien, manajemen persediaan yang lebih baik, dan kemungkinan kerjasama dengan pihak ketiga untuk meningkatkan kapasitas produksi bisa menjadi beberapa solusi untuk mengatasi masalah ini di masa depan.
Dengan demikian, meskipun para penggemar harus menunggu beberapa minggu untuk memiliki jersey Mbappe yang mereka idamkan, penundaan tersebut juga menjadi cerminan dari kepopuleran pemain ini di dunia sepak bola.
Membandingkan situasi penjualan jersey Mbappe dengan pemain lain di Real Madrid, seperti Fede Valverde, menunjukkan perbedaan yang signifikan. Meski Valverde merupakan pemain penting dan populer, permintaan untuk jerseynya tidak se-menghancurkan seperti Mbappe. Dalam situasi normal, pembeli jersey Valverde akan menerima jersey mereka dalam waktu sekitar satu hingga dua minggu setelah pemesanan.
Perbedaan ini menunjukkan betapa besarnya pengaruh Mbappe terhadap klub dan penggemarnya. Ia adalah bintang dunia kelas dunia yang menjadi incaran jutaan orang di seluruh dunia. Kedatangannya di Real Madrid merupakan sebuah peristiwa besar yang menciptakan gelombang antusiasme yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Situasi ini juga menunjukkan betapa pentingnya manajemen dan strategi dalam menghadapi fenomena seperti "gempa Mbappe". Real Madrid dan Adidas harus belajar dari pengalaman ini dan mempersiapkan diri untuk menghadapi gelombang pembelian yang lebih besar di masa depan.
TERBARU
- 24 Juli 2025 11:16
Brentford Tolak Tawaran Newcastle untuk Wissa
- 24 Juli 2025 08:24
Klub MLS Dekati Bintang Tottenham Hotspur
- 23 Juli 2025 22:48
Chelsea Mulai Jajaki Peluang Gaet Xavi Simons..
- 23 Juli 2025 00:25
Viktor Gyokeres Resmi Gabung Arsenal
Liga Inggris
TRENDING
- 12 Juli 2024 09:23
MU Sepakati Transfer Joshua Zirkzee dari Bologna
- 28 Juli 2024 20:41
Maximilian Beier, Harapan Ujung Tombak Timnas..
- 06 Juli 2024 18:52
Pasca tersingkir dari Euro, Julian Nagelsmann..
- 12 Juli 2024 10:19
MU boyong dua staf anyar asal Belanda
- 11 Juli 2024 10:49